Rabu, 24 Februari 2010

JADILAH SEORANG MARTIR


Pada saat kita mengakui bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat kita, maka secara otomatis kita selamat. Itu bukan karena jerih paya kita melainkan berkat kasih karunia Tuhan kepada kita. Oleh karena itu jika kita ingin tetap terus didalam hadirat-Nya serta perlindungan-Nya, maka kita harus berjalan didalam terang firman-Nya. Caranya yaitu dengan melakukan apa yang diperintahkan Tuhan kepada kita didalam Firman-Nya. Itu semua dapat kita baca dan kita ketahui jika kita rajin membaca Alkitab, kitab suci umat Kristiani yang dipegang teguh sebagai Firman Allah yang benar dan hidup. Kita telah mengetahui bahwa keselamatan yang diberikan Tuhan didalam Yesus Kristus adalah nyata. Bukan sesuatu yang semu dan iming-iming dari sebuah agama agar umatnya terus melakukan ritual keagamaan. Sehingga kita harus menjaganya dengan sungguh-sungguh. Namun belakangan ini, diakhir zaman ini banyak orang yang menjual keselamatan yang diberikan Yesus Kristus demi tuhan lain dan demi ekonomi. Mereka hanya melihat dan mementingkan hal-hal yang duniawi. Sedangkan hal sorgawi mereka singkirkan.

Tidak hanya itu saja, sekarang ini Kekristenan sedang diserang dari berbagai arah. Baik itu dari orang yang tahu kebenaran firman Tuhan dan juga dari orang yang ingin Kekristenan tidak dapat terus berkembang didunia. Jika kita sering browsing di internet banyak situs yang artikelnya berisi penghujatan dan penghinaan dan juga penyelewengan dari Yesus Kristus. Orang-orang yang menulis artikel disitus tersebut tidak ingin manusia percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat secara pribadi. Orang-orang seperti ini kebanyakan tahu mengenai firman Tuhan, namun mereka hanya mengartikan isi dari firman Tuhan dengan akal dan pikirannya sendiri. Padahal firman Tuhan tidak dapat diartikan dengan hikmat dunia ini. Beruntunglah kita sebagai anak-anak Tuhan diberikan Roh Kudus sebagai penuntun hidup kita agar tidak melenceng kekanan dan kekiri. Sehingga apabila kita membaca Alkitab dan tidak mengerti arti dari ayat yang kita baca tersebut, maka Roh Kudus akan membantu kita untuk mengartikannya bagi kita. Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Dia selalu setia bersama-sama dengan kita.

Begitu juga dengan Kekristenan di dunia nyata. Banyak orang Kristen yang ditangkap dan dianiaya bahkan dibunuh karena percaya kepada Yesus Kristus. Buku-buku Kekristenan, pamflet-pamflet, dan video-video yang menceritakan Yesus dibakar. Tidak hanya itu saja Gereja-gereja pun ikut dibakar. Itu semua dikerjakan oleh kaum agamais yang radikal dan fanatik. Tuhan Yesus pun sewaktu masih dalam dunia ini telah memperingatkan kita. Bacalah kitab Lukas 21:12 “Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku”. Dan juga Yohanes 16:2: “Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah. Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku”. Kita bisa melihat sekarang ini dan banyak kesaksian orang-orang yang telah mengalami peristiwa penyiksaan, penangkapan yang masih hidup, bahwa mereka meneriakkan tuhan mereka sewaktu menganiaya dan membunuh anak-anak Tuhan. Serta membawa orang-orang Kristen yang ditangkap mereka kepada pemuka agama dan pemimpin mereka untuk diadili sesuai dengan hukum mereka. Tuhan Yesus berkata: “Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu” (Yohanes 15:18). Jadi sebenarnya bukan kita yang dibenci mereka melainkan Yesuslah. Sebab hanya Dia satu-satunya yang dapat membawa manusia kepada keselamatan. Tidak ada yang lain. Tetapi janganlah kita kuatir akan semua ini sebab apabila kita dianiaya oleh sebab Kebenaran, maka upah kita adalah Kerajaan Sorgawi (Matius 5:10-12). Jadilah seorang martir bukan seorang pengkhianat seperti yang dilakukan Yudas Iskariot. Dia rela menjual Yesus hanya demi ekonomi dan kesejaterahan sementara.

Seorang martir adalah orang yang berani membela Kekristenannya apabila nyawanya terancam dan rela mati demi nama Yesus Kristus. Iman kepercayaannya tidak akan berpaling dari Yesus walaupun ancaman dibunuh ada didepannya. Orang Kristen tidak perlu berperang dijalan Tuhan untuk masuk kedalam Surga, sebab mereka telah selamat dan layak masuk Surga disaat iman mereka percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat secara pribadi. Sebab peperangan orang Kristen bukan melawan dunia ini, melainkan melawan iblis dan antek-anteknya (Efesus 6:12). Ingatlah jangan goya iman kita, karena diakhir zaman ini serangan terhadap anak-anak Tuhan yang percaya kepada Yesus semakin gencar. Antikris pun semakin menyebar keseluruh dunia untuk menyesatkan manusia dari jalan Tuhan. 1 Yohanes 2:22: “Siapakah pendusta itu? Bukankah dia yang menyangkal bahwa Yesus adalah Kristus? Dia itu adalah antikristus, yaitu dia yang menyangkal baik Bapa maupun Anak”. Jadi sekali lagi saya tegaskan, jangan kita mau disesatkan oleh pengajaran-pengajaran yang menjauhkan kita dari arti sesungguhnya mengenai kedatangan Yesus kedunia ini dan juga pengajaran yang tidak mengakui bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat manusia. Tetapi pertahankan iman kita kepada-Nya, meskipun kematian ada didepan kita. Jadilah seorang martir sejati, sebab Yesus telah menyediakan suatu tempat bagi kita disurga jika kita melakukan hal tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Search Engine

Pengikut

Artikel Populer