Sabtu, 18 September 2010

Kesaksian kelima

PEWAHYUAN DI SURGA

Oleh 7 Orang Muda Kolumbia

Bersama, ke tujuh orang muda kolumbia ini dibawa oleh Yesus Kristus dan diperlihatkan keadaan Surga dan Neraka. Melihat cerita mereka kemuliaan dari Surga dan kengerian dari Neraka.


Kesaksian kelima

2Korintus 5:10, sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleha apa yang patut di terimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.

Dalam Kerajaan Surga, kami bisa melihat Yerusalem Baru yang Alkitab ceritakan dalam Yohanes 14:2, di rumah BapaKu banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi kesitu untuk mnyediakan tempat bagimu. Kami bisa melihat kota itu dan masuk kedalamnya, kota itu benar-benar nyata dan kota itu menakjubkan! Yesus pergi kesana untuk mempersiapkan tempat kediaman itu untuk kita. Didalam kota kami bisa melihat tempat tinggal atau rumah dengan nama pemilik ada didepan rumah-rumah itu. Kota itu belum juga di diami, tapi itu telah siap untuk kita. Kami kemudian pergi kedalam rumah dan melihat semua hal yang ada didalam. Tapi kemudian kami meninggalkan kota itu, kami lupa dengan hal-hal yang kami lihat, memori itu dihapus dari kepala kami. Bagaimanapun, kami bisa mengingat kalau penyangga rumah-rumah itu terbuat dari besi berharga dan banyak jenis batuan berharga yang menghiasi rumah-rumah tersebut. Mereka juga mempunyai emas murni. Emas yang ada di kota ini adalah seperti yang Alkitab katakan, hampir semuanya transparan dan begitu berkilau. Emas yang ada di bumi tidak bisa dibandingkan dengan kilauan dan keindahan emas yang ada di Surga.

Setelah ini, kami dibawa ke suatu tempat yang banyak terdapat botol. Didalamnya terdapat air mata yang di kristalisasikan. Air mata yang anak-anak Tuhan cucurkan di bumi. Bukan tangisan dari merajuk, tapi tangis orang-orang yang cucurkan didalam hadirat Tuhan, tangisan penyesalan, tangisan ucapan syukur. Tuhan menyimpan tangisan-tangisan sebagai sesuatu yang berharga sebagai harta karun di Surga, seperti yang disebutkan dalam Mazmur 56:9, sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke dalam kirbatMu. Bukankah semuanya telah Kau daftarkan?

Kami juga pergi ke tempat dimana terdapat banyak sekali malaikat. Walaupun di Surga kami melihat banyak malaikat-malaikat, tempat ini adalah tempat khusus malaikat-malaikat. Kami mendengar Tuhan, kalau tiap malaikat mempunyai karakter yang berbeda-beda. Dia juga menunjukkan kalau malaikat akan dekat dengan kami selama kami hidup di dunia. Dia memperkenalkan dengan malaikat yang ditugasi untuk mengawal kami. Kami bisa melihat karakter mereka, tapi Tuhan melarang kami untuk memberitahukan kepada yang lain tentang hal ini. Kita baca dalam Mazmur 91:11, sebab malaikat-malaikatNya akan diperintahkanNya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu.

Kami tiba di suatu tempat yang banyak lemari, didalamnya terdapat banyak sekali bunga yang berbeda-beda. Ada bunga yang terbuka, indah dan berseri-seri. Tapi ada juga yang terkulai, dan ada juga bahkan yang layu. Kami bertanya kepada Yesus apa arti bunga-bunga ini? Dia menjawab, “Karena hidup kalian adalah seperti bunga-bunga ini”. Dia mengambil salah satu bunga yang layu. KataNya, “Lihat, orang ini sedih karena mereka sedang menghadapi pencobaan, atau kesulitan. Ada sesuatu dalam hidup ini yang menghalangi persekutuan denganKu. Apakah kamu tahu apa yang akan Aku lakukan agar bunga-bunga ini sehat dan terkembang kembali?” Dia mengambil bunga di tanganNya dan berkata, Aku cucurkan tangisKu kepada mereka dan Aku menyegarkan mereka kembali”. Kami melihat bagaimana dengan cara yang kuat bunga ini mulai bangkit dan terkembang dalam warna-warninya dan mulai berseri-seri kembali. Kemudian Dia mengambil bunga yang layu dan Ia melemparkannya ke dalam api dan berkata, “Lihat, orang ini telah mengenaKu dan berbalik daripadaKu. Sekarang dia mati tidak didalamKu dan kemudian dilemparkan kedalam api” (Yohanes 15:5-6).

Kemudian kami meninggakan tempat itu, kami melihat istana yang menakjubkan dari kejauhan. Tidak ada seorangpun yang berani mendekat ke istana itu, dan kami percaya itu tentang apa yang Alkitab katakan dalam Wahyu 22:1, lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan Kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu. Kami percaya kalau istana tersebut dilokasikan dekat dengan hadirat dan takhta Tuhan. Ketika mengalami semua hal ini dalam Kerajaan Surga, kami memiliki damai dihati kami, kami mengalami kedamaian yang melampaui segala akal (Filipi 4:7). Kami mengerti sebagaimana tertulis dalam 1Petrus 1:4, untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Search Engine

Pengikut

Artikel Populer